Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Kodim 0703 Cilacap Taman Jagung Hibrida

CILACAP – Salah satu wujud kepedulian TNI AD dalam membantu masyarakat guna meningkatkan pemberdayaan program Ketahanan Pangan di Kabupaten Cilacap, Kodim 07/03 Cilacap melakukan penanaman jagung hibrida di lahan TNI AD Kodam IV (4) Diponegoro Desa Caruy Kecamatan Cipari Kabupaten Cilacap, Selasa (2/8/22).

Dengan mengangkat tema “Pemanfaatan Lahan TNI untuk Masyarakat”, kegiatan ini dihadiri langsung Dandim 0703 Cilacap Letkol Inf. Andi Afandi, Bupati Cilacap yang diwakili Kadispertan Ir. Susilan, Wakil Ketua DPRD Saiful Mustain, unsur Forkopincam Cipari, serta tamu uandangan lainnya.

“Hal ini tentunya sangat menguatkan, karena Kabupaten Cilacap saat ini sudah berstatus kedaulatan pangan, akan tetapi peran serta TNI AD bersama – sama memberdayakan sumber daya yang ada agar tetap terjaga melalui program agraris,” kata Dandim.

Penanaman Jagung hibrida ditanah seluas 5 hektar ini, diharapkan dapat dilakukan juga di tiap tiap kecamatan yang ada di Kabupaten Cilacap.

“Titik yang kita tanam ada di 3 desa, lahan tersebut lahan merupakan Cq TNI AD. Untuk itu kami mengajak semua elemen masyarakat untuk sama sama bahu membahu memanfaatkan dan memberdayakan lahan yang ada untuk kesejahteraan masyarakat,” ungkap Dandim.

Diketahui, bahwa Kabupaten Cilacap saat ini sudah menjadi lumbung padi nasional, namun selain padi, kabupaten Cilacap juga memiliki potensi yang lain, diantaranya jagung, kedelai dan lainnya.

“Penanaman jagung sangat cocok atau dominan dihadapkan anomali cuaca 3 bulan kedepan yang cenderung extrim. Hal ini dilakukan agar program ketahanan pangan dapat berdaya guna dan tepat sasaran,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Ir.Susilan menyampaikan di Kecamatan Cipari untuk produksi jagung masih kurang memenuhi target, sehingga kedepan, akan ditanami jagung dilahan seluas 150 hektar serta kedelai dilahan 130 hektar dengan harapan dapat meningkatkan kesejahteraan petani.

“Untuk padi kita sudah surplus, kita sudah kedaulatan pangan, sementara untuk kedelai kita masih banyak dari wilayah luar sehingga untuk jagung dan kedelai menjadi prioritas untuk dikembangkan di Cilacap,” Jelasnya.

Hal yang sama diungkapkan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cilacap Saiful Mustain. Pihaknya mengapresiasi dengan apa yang telah dilakukan oleh Kodim 0703/Cilacap. Menurutnya, hal ini membantu kinerja Pemerintah Daerah.

“Kapasitas DPRD adalah mendorong agar ini betul betul terealisasi baik keamanan dari sisi anggaran dan programnya berjalan,” Ungkapnya.

Terkait program stunting, Saiful juga mengatakan bahwa Cipari umumnya dan Caruy khususnya memang menjadi lokus stunting sehingga menurutnya, jagung bisa menjadi alternatif agar anak – anak bisa mengkonsumsi makanan yang sehat.

Dia melihat, lahan lahan yang tersedia di Caruy masih banyak yang tidak produktif dan hal ini bisa dimanfaatkan sehingga kerjasama antara Kodim, semua unsur dibawahnya dengan perangkat desa, akan sangat membantu memanfaatkan lahan ini.

“Desa ini juga punya regulasi, punya anggaran dan salah satu isu yang harus dilakukan oleh teman teman pemerintahan desa adalah ketahanan pangan dan kemudian bisa dialokasikan dengan baik. Pak Dandim sudah memberikan contoh dan selanjutnya Camat mendorong semua pemerintah desa agar bersama sama menuju agar kedaulatan pangan betul betul bisa terealisasi,” pungkasnya. (tan/bercahayafm)