CILACAP – Peluang pelamar CPNS di lingkup Kabupaten Cilacap semakin ketat. Hal ini diketahui dari total jumlah formasi sebanyak 489, ada sebanyak 6.478 pelamar CPNS.
Dari sejumlah proses seleksi, hingga saat ini tercatat ada 1.043 peserta yang lolos ke tahap SKB CPNS.
Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Cilacap Warsono mengatakan, sejauh ini berdasarkan data yang masuk, persaingan sengit seleksi CPNS di Cilacap dapat terlihat dari nilai yang diperoleh dari para peserta.
“Untuk mereka yang sudah mengikuti tes tahap satu, saya lihat hasilnya cukup bagus dan luar biasa. Karena mayoritas mampu menembus 500 poin,” kata Warsono.
Lebih lanjut, Warsono juga mengatakan, bahwa saat ini juga sudah diumumkan tiga besar terbaik dari masing-masing jabatan. Nantinya mereka akan kembali diseleksi melalui tes SKB guna mendapatkan posisi yang terbaik.
“Sudah ada tiga besar terbaik masing – masing jabatan yang kami umumkan, dan nanti kita tanggal 25,26, dan 27 November mereka yang terbaik akan mengikuti SKB untuk mencari yang terbaik,” imbuhnya.
Ditanya soal perkembangan tes formasi PPPK Guru, dia menyebutkan, dari formasi yang tersedia sebanyak 5.285 masih membuka peluang bagi para peserta. Pasalnya sejauh ini tercatat baru ada 60 persen atau sebanyak 276 orang peserta yang lulus ujian di tahap 1.
Olehkarena itu, tes tahap dua dikatakan bakal kembali berjalan. Bahkan untuk pendaftaran tahap dua juga sudah rampung dan direncanakan akan segera dilakukan prosesnya selanjutnya.
“Adapun peserta yang terdaftar dalam tahap dua seleksi PPPK Guru diantaranya diisi oleh mereka para peserta kategori negeri yang dinyatakan belum lulus pada tahap sebelumnya, dengan ditambah peserta dari kategori swasta,” kata dia.
Warsono menambahkan, nantinya jika masih ada kekosongan formasi yang tersedia dalam hal ini dari proses seleksi tahap dua, maka akan dilanjutkan dengan seleksi tahap akhir yakni yang ke tiga.
Banyaknya formasi penerimaan pegawai negeri sipil maupun PPPK Guru yang diberikan pusat kepada Kabupaten Cilacap, menurutnya sangat baik dan perlu disikapi serius oleh para peserta. Sebab hal tersebut dianggap sebagai kesempatan luar biasa yang jarang didapatkan.
“Saya rasa semua peserta harus mempersiapkan mental maupun belajar lebih giat lagi, karena ini sangat penting dan kesempatan ini jangan sampai di sia – siakan. Intinya fokus untuk mempersiapkan kebutuhan masing-masing ,tidak perlu termakan isu hoaks tentang jalur belakang atau rumor orang dalam. Karena semua proses seleksi dilakukan faktual, diawasi dengan sangat ketat dan bersih,” pungkasnya.
(Guruh)