Atraksi Terjun Payung Wahana Edukasi Masyarakat

Atraksi terjun payung yang menjadi acara penutup dalam Prosesi Hari Jadi ke-163 Cilacap pada Kamis siang kemarin diharapkan menjadi sarana edukasi bagi masyarakat. Atraksi yang melibatkan 11 prajurit TNI ini sekaligus untuk memotivasi kalangan muda agar berkontribusi positif terhadap bangsa dan negara.

Demikian disampaikan Dandim 0703 Cilacap – Letkol Infanteri Wahyo Yuniartoto kepada Bercahaya FM. Dikatakan, atraksi ini merupakan persembahan prajurit penerjun TNI terbaik untuk berkontribusi memeriahkan HUT ke-163 Kabupaten Cilacap.

Menurutnya, kesebelas penerjun yang sukses beratraksi dan mendarat sempurna di titik landasan alun-alun Cilacap merupakan penerjun TNI AD professional dengan memiliki jam terbang minimal 1.500 jam terjun. Mereka masing-masing Serka Suhari, Serka Pardio, Sertu Eko Prihandoko, Sertu Subrio, Sertu Margono, dan Serda Dwi Puji. Berikutnya, Lettu Andrianus Ginting, Serka Setiadi dan dua penerjun wanita Sertu (Kowad) Frida dan Sertu (Kowad) Dessy. Penerjun lainnya adalah Kolonel Infanteri I Gede Agung Winata yang merupakan mantan Dandim 0703, Cilacap serta Mayor Infanteri Deni Indrawan sebagai pimpinan tim penerjun. (rin)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *