CILACAP – Dalam rangka upaya mengefektifkan komunikasi , menjalin serta memperkokoh sinergitas aparatur pemerintah Kabupaten Cilacap dalam melaksanakan kerjasama antar daerah agar dapat berjalan dengan efektif dan efisien, Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Cilacap menggelar Rapat Koordinasi Evaluasi Kerjasama Daerah Di Kabupaten Cilacap Tahun 2021, Senin (22/11/21).
Kabag Pemerintahan Setda Cilacap Bayu Prahara dalam laporannya menyampaikan Kegiatan ini untuk memberikan informasi capaian yang diperoleh atas kerjasama daerah di Kabupaten Cilacap dalam kurun waktu bulan Januari hingga 18 November 2021. “Baik itu kerjasama daerah dengan daerah lain, kerjasama dengan pihak ketiga maupun kerjasama daerah dengan pemerintah pusat,” ujarnya.
Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang rapat Bappeda Kabupaten Cilacap, dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kabupaten Cilacap Dian Setya Budi. Dalam sambutannya, Dian mengatakan bahwa kerjasama daerah memegang peranan penting, karena pemerintah daerah tidak dapat hidup, tumbuh dan berkembang hanya bersandar kepada kemampuannya sendiri. “Artinya sebuah daerah juga tergantung kepada pihak lain atau daerah lain,khususnya daerah – daerah tetangga yang berbatasan langsung,” kata Dian.
Dian menambahkan, bahwa setiap pemerintah daerah di tuntut untuk proaktif dan melakukan inovasi untuk mengatasi keterbatasan – keterbatasan tersebut, dalam rangka mengembangkan serta mengoptimalkan semua potensi yang dimilikinya.
“Dalam mengembangkan potensi yang dimiliki Kabupaten Cilacap, seperti Cilacap kan punya PLUT Pelabuhan, nah bagaimana Cilacap harus bisa mengembangkan PLUT Pelabuhan, potensinya ada. Makanya dulu pernah ada pemikiran bagaimana kita mengembangkan daerah Kawasan Segara Anakan itu di sulap menjadi kota industri, tapi itu butuh investor yang tinggi. Bagaimana dengan Mangrove yang sudah menjadi pusat penelitian dunia? Ya mangrove sudah ada kaplingnya sendiri. Ada mangrovenya sendiri, ada kawasan industrinya sendiri, mungkin karena kita berbatasan langsung dengan Australia itu ada kawasan pertahanan disini, nah ini kan bisa perkembangannya bagaimana kota Cilacap,” jelasnya.
Hingga saat ini di tahun 2021, data kerjasama daerah Kabupaten Cilacap pada sekretariat Tim Koordinasi Kerjasama Daerah-TKKSD Kabupaten Cilacap ada 48 naskah kerjasama. Meliputi 4 naskah KSDD, 41 Naskah KSDPK dan 3 Naskah Sinergi antara Pusat dan Daerah.
“Naskah kerjasama tersebut juga dilaporkan ke Propinsi Jawa Tengah melalui aplikasi “SIKEJAM” atau Sistem Informasi Kerja Sama Provinsi Jawa Tengah, untuk bentuk kerjasama Luar Negeri dengan Pemkab Cilacap sampai saat ini belum ada. Diharapkan kedepan akan segera terwujud ada kerjasama dengan Luar Negeri”, harap Dian.
Dian menyebut, naskah kerjasama yang masih dalam proses penandatangan di Pemkab Cilacap ada sebanyak 7. “Antara lain Kesepakatan bersama dengan Pemkab Kapuas yang diprakarsai bagian Kesra Setda Cilacap, Perjanjian kerjasama dengan PT.Garuda General Service yang diprakarsai Dishub Cilacap. Sedangkan naskah yang masih dalam proses Pembahasan ada 6 diantaranya Perjanjian Kerjasama dengan BRI yang diprakarsai BPPKAD Cilacap, Kesepakatan bersama dengan Tanoto Foundation yang di prakarsai Dinas P dan K Cilacap serta Perjanjian Kerjasama dengan PLN prakarsa dari BPPKAD Cilacap,” terang Assisten Pemerintahan dan Kesra.
Rapat Koordinasi Kerjasama Daerah diikuti 38 orang yang terdiri dari perwakilan masing – masing SKPD yakni OPD 28 orang, dan bagian Setda 10 orang. Sedangkan materi yang disampaikan meliputi Capaian Kerja Sama Daerah Kabupaten Cilacap Dan Evaluasi Dan Tata Cara Kerja Sama Daerah Tahun 2021. (tan/bercahayafm)