Majenang Bakal Jadi Pionir Balakar di Cilacap Barat

CILACAP – Guna menekan potensi terjadinya kerugian baik materil maupun korban jiwa, Pemkab Cilacap melalui UPT Pemadam Kebakaran terus melakukan evaluasi serta peningkatan kinerjannya. Salah satunya dengan membentuk satuan relawan pemadam kebakaran yang mengoptimalkan peran serta dari masyarakat.

Pembentukan Barisan Sukarela Kebakaran (Balakar) to Response Time sebelumnya telah mengantarkan Pemkab Cilacap meraih penghargaan Top 45 Inovasi Pelayanan Publik pada tahun 2019.

Kepala UPT Damkar Cilacap – Supriyadi mengungkapkan, respon time dari petugas sejauh ini sudah cukup baik dalam menjalankan kewajibannya menuju lokasi hingga melakukan pemadaman api kebakaran. Namun demikian, luasnya wilayah Kabupaten Cilacap menurutnya tetap menjadi tantangan dan persoalan tersendiri.

Kondisi tersebut, terjawab dengan adanya Balakar yang telah terbentuk. Olehkarenanya inovasi tersebut direncanakan akan terus dikembangkan dan disebarkan disetiap wilayah.

Disayangkan, Damkar Cilacap sementara waktu masih belum dapat memproyeksikannya ditahun ini. Yakni membentuk Balakar di wilayah Cilacap Barat. Hal ini disebabkan adanya pandemi Covid-19.

Nantinya jika situasi sudah kondusif kita sudah memliki planing atau rencana pembentukan Balakar lagi. Salah satunya ada di Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap yang memang kami jadikan pioner untuk wilayah Cilacap Barat dalam menanggulangi musibah kebakaran,” jelas Supriyadi.

Ditanya soal alasannya memilih Majenang, Supriyadi menuturkan bahwa Kecamatan tersebut memiliki potensi yang baik untuk pembentukan Balakar. Diantaranya adanya pos Damkar Majenang, kondisi kewilayahan yang banyak terdapat pabrikan, maupun lainnya.

“Iya tentunya kita ketahui bersama bahwa kami ada Pos Damkar di Kecamatan Majenang, selain itu pemilihan ini didasari banyaknya pabrik kayu diwilayah setempat yang cukup rawan terkena musibah kebakaran. Tentu akan menjadi hal baik jika Balakar terbentuk disana, dengan demikian setidaknya jika ada kebakaran dapat diatasi dengan optimal oleh petugas dan dibantu oleh kader yang ada,” imbuhnya.

(Guruh)


Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *