Tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilu menjadi salah satu indikator untuk mengukur kesuksesan hajat demokrasi tersebut. Dan dalam beberapa kali pelaksanaan Pemilu di Indonesia, rendahnya tingkat partisipasi masyarakat pemilih itu, selalu menjadi pekerjaan rumah untuk diselesaikan. Di Cilacap, untuk mendongkrak jumlah pemilih, KPU merekrut 55 orang sebagai tenaga relawan demokrasi. Cara ini dilakukan agar target pencapaian partisipasi 70 persen dapat terwujud.
Komisioner KPU Cilacap – Mughni menjelaskan, relawan demokrasi memiliki peran strategis dalam mensosialisasikan dan mencerdaskan masyarakat untuk mengikuti pemilu 2019 serentak mendatang. Mereka menjadi penyambung lidah KPU untuk penyebaran informasi sekaligus fasilitator KPU yang bakal bertugas selama 3 bulan.
“Relawan Demokrasi nantinya ditempatkan di 11 basis pokok, dengan menempatkan rata – rata 5 relawan pada setiap basis. Bahkan dari basis disabilitas juga bakal disediakan relawan kusus disabilitas,”jelasnya.
Mughni berharap, dalam pemilu serentak tahun 2019 mendatang, tingkat partisipasi masyarakat Kabupaten Cilacap meningkat. (guruh)